GlobalMaluku.ID,HUAMUAL-Sejumlah pemukiman warga dan ruas jalan di kecamatan Huamual Depan dan Huamual Belakang Kabupaten Seram Bagian Barat( SBB) tergenang air dalam sepakan ini.Hal ini akibat hujan deras yang turun dari tanggal 10 Mei sampai dengan saat ini.
Pantauan GlobalMaluku.id ,tidak ada perhatian dari pemerintah daerah sampai saat ini ,seakan -akan mereka tidak peduli dengan Masalah banjir yang melanda masyarakat Kabupaten SBB.
Salah satu Tokoh Masyarakat SBB S.Kakisina memberikan sindiran telak kepada pemerintah setempat.”Kalau Pemerintah peduli mereka sudah turun semenjak banjir melanda masyarakat dari tanggal 10 Mei ,yang di mana banjir terjadi pada malam hari dari Pukul 11.00.WIT. sampai pun saat ini tidak ada satupun Pemerintah yang peduli terhadap bencana yang menimpa masyarakat SBB.
Menurut Kakisina ,banjir ini selain merupakan bencana ada juga banjir yang di sebabkan karena tak pedulinya pemerintah SBB ,tegasnya ,pada media ini,Minggu(14/5/2023).
Pemerintah SBB harus membuka biji mata ,untuk melihat masyarakat yang sementara terkena musibah . Banyak jalan dan jembatan yang putus ,rumah warga hanyut di bawa banjir ,dan tergenang oleh banjir sampai saat ini .
Ia katakan ,banjir yang kerap kali terjadi di SBB di sebabkan karena kurang tanggapnya Pemerintah.
Maka dari itu,Kakisina meminta kepada pemerintah SBB supaya mencari solusi agar tidak banjir lagi.
“Jangan pas kami rakyat melakukan koordinasi ke Pemkab SBB ,mereka bisa bilang udah ada yang mengungsi apa belum ,ini kan lucu sang pemerintah ini .
Miris masyarakat ada terkena bencana banjir ,mereka bisa nanya ,apa udah ada yang mengungsi? Ini pemerintahan macam apa ? Kasihan kami masyarakat butuh air bersih ,butuh penanganan darurat ,kalian masih enak-enaknya jalan ke luar daerah,sesal Kakisina.
Pemotongan anggaran di setiap OPD OPD pada Pemkab SBB ,akhirnya Dinas terkait yang menangani Bencana ,mereka tidak bisa untuk melihat bencana yang sementara terjadi?
Komentar