GlobalMaluku.ID,KAIRATU-Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Ibu Mercy.C Barends.ST melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) di kabupaten yang bertajuk Saka Mese Nusa, tepatnya pada Kecamatan Kairatu Barat,Sabtu (17 /6/ 2023).
Pada kesempatan tersebut, anggota Komisi VII DPR RI Fraksi PDI- Perjuangan ibu Mercy.C. Barends membawa Program ” Perempuan Manis ” (Mandiri dan Sejahtera), dengan dukungan dari seluruh Kader dan simpatisan serta DPC Partai PDI Perjuangan kab SBB, PAC Kairatu dan Kairatu Barat kunjungan kerja ini dapat dilaksanakan dengan baik pada Aula Kantor Klasis Kairatu. Fokus pada program ini bagi ibu-ibu usaha mikro yang ada di Kabupaten Seram Bagian Barat. Turut hadir pada acara ini Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Hasanudin Silawane.SH dan Ketua Klasis Kairtu serta para ibu-ibu usaha mikro se Kabupaten Seram Bagian Barat.
Tatap muka yang di lakukan dengan ibu-ibu usaha Mandiri Mercy.C.Barends banyak memberikan motivasi dan semangat kepada ibu-ibu untuk tetap berjuang dan semangat dalam melaksanakan usaha mikro mereka demi akan memenuhi kebutuhan hidup dan selalu tekun dalam menjalankan usaha ibu-ibu.
Kesempatan yang sama juga disampaikan oleh Pemda SBB lewat Kepala Dinas Perdagangan dan perinduatrian(Perindag) Hasanudin Silawane.SH bahwa pada
prinsipnya Pemerintah Daerah SBB selalu siap membantu ibu-ibu apabila diperlukan peran serta Pemerintah Daerah serta Hasanudin berpesan agar Ibu-ibu dapat membentuk kelompok usaha Mikro apabila ingin mendapatkan bantuan dari Pemerintah Daerah SBB.
Akhir dari acara program Perempuan Mandiri ini, Barends, memberikan bantuan Modal Usaha dari kantong pribadinya kepada 50 orang ibu-ibu usaha mikro yang hadir’.
Pada awak media Barends mengatakan bahwa, program ini ditujukan untuk meningkatkan modal usaha pengusaha perempuan yang bekerja pada usaha super-super mikro , sehingga dengan modal usaha yang ditambahkan ini mereka bisa meningkatkan produk usaha mereka, kualitas usaha mereka dan mereka mungkin bisa menyelesaikan hutang piutang mereka yang mereka pinjam dari koperasi untuk modal usaha
Dengan demikian usaha mereka bisa sehat, kalau usaha super mikro mereka dapat sehat maka pendapatan mereka meningkat dan perekonomian keluarga mereka dapat meningkat pula, tutur Mercy.
Harapannya kepada pemerintah Kabupaten SBB,bisa memfasilitasi misalnya, lokasi untuk pengembangan usaha mandiri, fasiltas permodalan, dan usaha-usaha lainnya seperti sertifikasi usaha, lahirnya nomor induk usaha dengan persyaratan yang sangat ringan dengan biaya nol rupiah. Dengan demikian masyarakat tersosialisasi dengan pengembangan UMKM ternyata tidak rumit. Pemetintah hadir sebagai fasilisator dan kami selaku DPR RI akan terus mendukung dan mendorong dengan program-program bersifat upaya-upaya pengembangan ekonomi masyarakat yang ada di akar rumput. Semoga dengan program – program seperti begini kita bergerak bersama-sama dalam kerja gotong royong, tidak lagi bekerja dalam ego-ego sektoral, bekerja secara sporadis, tetapi dalam satu kesatuan, satu rampak barisan banyak masalah bisa diatasi daripada masyarakat bisa meningkatkan kesejahteraannya dan Maluku bisa keluar dari kemiskinan, pungkasnya.
Pesannya kepada ibu-ibu ibu-ibu adalah pejuang, tetap ulet, semangat dengan usaha-usaha yang ada mudah-mudahan diberkati dan di rahmati oleh Tuhan yang Maha Kuasa sehingga mereka bisa jadi Perempuan-Perempuan ‘MANIS’ (Mandiri dan Sejahtera) bagi keluarga.