Home / Berita

Senin, 19 Desember 2022 - 23:15 WIB

Peringati Hari Ibu, TP PKK Gelar Parade Kebaya dan Kampanye Anti Kekrrasan Perempuan

AMBON,GlobalMaluku.ID-Ketua TP-PKK Provinsi Maluku, Ny. Widya Prariwi Murad Ismail beserta pengurus, Ketua Bhayangkari Ketua Bhayangkari Daerah Maluku Ny Evi Latif beserta pengurus, Ketua Korcab IX Daerah Jalasenastri Armada III Ny. Widiya Said Latuconsina, Ketua Pia Ardhya Garini Cab.7/D.III Lanud Pattimura Ny Nota Tiopan Hutapea, Ketua Persit Chandra Kirana diwakili Isteri Danrem, Ny Maulana Ridwan, Ketua IAD wilayah Maluku Ny Edward Kaban, Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Maluku, Nita Bin Umar, hadiri Parade Berkebaya dan Kampanye 16 Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak, bertempat di Lapangan Merdeka, Kota Ambon, Senin (19/12/2022).

Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka Peringatan Hari Ibu (PHI) Ke 94 juga turut dihadiri Gubernur Maluku Murad Ismail, Sekda Maluku, Sadali Ie, Pj. Walikota Ambon Boedewin Wattimena dan sejumlah pimpinan OPD Lingkup Pemerintah Provinsi Maluku dan Kota Ambon. Parade juga dihadiri Aparatur Sipil Negara (ASN), jajaran TP PKK, Dharma Wanita serta Organisasi Wanita yang ada di Kota Ambon.

Baca Juga  Gelar Gathering Kampus dan Komunitas Otomotif, Kapolda Maluku MengajakSmeyanya Untuk Tertub Berlalulintas

Ketua TP PKK Provinsi Maluku, Ny. Widya Pratiwi Murad dalam sambutannya mengatakan, hakikat peringatan Hari Ibu setiap tahunnya merupakan suatu bentuk apresiasi tethadap seluruh perempuan di Indonesia, atas dedikasi dan kontribusi perempuan bagi keluarga, masyarakat, bangsa dan negara.

”Kegiatan peringatan Hari Ibu Tahun 2022 mengusung Tema ” Perempuan Berdaya Indonesia Maju” yang digelar untuk memaknai kembali semangat petempuan dalam mengambil peran dalam mengisi pembangunan sebagai bentuk pengakuan serta penghargaan atas perjuangan perempuan Indonesia dari masa ke masa,”ujarnya.

Pada peringatan hari ibu ke-94 ini, kata Widya, TP PKK Provinsi Maluku mengadakan kegiatan Parade Berkebaya dengan tujuan untuk mrmbudayakan dan mempertahankan serta melestarikan berkebaya untuk mengingatkan kita kembali bahwa kebaya merupakan warisan budaya tak benda milik Indonesia yang mengandung nilai filosofi tinggi.

Baca Juga  Gelar Pelatihan Penggunaan Media Berbasis Permainan Bagi Siswa SLB,Ini Harapan Salakory

Selain parade berkebaya di peringatan Hari Ibu ke-94 ini, TP PKK Provinsi Maluku juga, jelas Widya, mengkampanyekan 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan, dimana kampanye anti kekerasan terhadap perempuan itu dilaksanakan setiap tahunnya di tanggal, 25 November -10 Desember dengan tema tahun ini, “Bersatu Akhiri Kekerasan Terhadap Perempuan”.

“Tentunya dengan harapan kampanye 16 Hari Anti Kekerasan terhadap perempuan tahun 2022 ini, perempuan bersatu dalam upaya memutus mata rantai kekerasan terhadap perempuan, yang sampai saat ini masih menjadi tantangan kita bersama untuk sinergi dan kerjasama dalam menyelesaikan permasalahan ini,” harap isteri Gubernur Maluku ini.

Ia pun berharap, kegiatan- kegiatan yang dilakukan saat ini, kedepan akan dapat menginspirasi kaum perempuan dan generasi muda Indonesia untuk tetap mempertahankan warisan bidaya bangsa dan berjuang untuk bersatu melawan kekerasan terhadap perempuan.

Share :

Baca Juga

Berita

Polres SBB Ikut Penanaman Jagung Serentak

Berita

Ini Yang Dijelaskan Sadali Pada Pelantikan DPD PTI Maluku

Berita

Fakaubun : 2025, target pengumpulan zakat sebesar Rp 1,4 Miliar atau naik 180%

Berita

Pengawasan Dishub Lemah, Kami Minta Dishub Kota Tempatkan Personil Di Titik-Titik Rawan

Berita

Kapolsek Manipa, Polri Melalui Bhabinkamtibmas Terus Mendukung Program Asta Cita Presiden RI

Berita

Siloam Hospitals Ambon Bersama PT. Jasa Raharja Cabang Maluku Gelar Media Gathering

Berita

Ini Klarifikasi Kakisina, Terkait Wartawan Di Maki Dengan Kata-Kata Kasar,Yang Diduga Salah Satu Anggota TNI Kodim 1513 /SBB

Berita

Berselisih Dengan Jalur Passo, Laha Dan Hunut, Ini Yang Dikatakan Kadishub Kota Ambon