GlobalMaluku.ID,AMBON-Saiful Chaniago lahir di desa Laha Kota Ambon pada 09 November 1978, ipul adalah anak kampung yang dibesarkan di ujung barat kota Ambon, tepatnya di desa Laha. Ipul disebut sebagai anak nelayan, karena ipul sejak kecil telah terbiasa melaut bersama teman-temannya di kampung, sejak masih duduk di bangku sekolah dasar, ipul setiap sore sudah melaut dengan salah satu motor laut (arumbae) untuk mencari ikan.
Dipelihara oleh sang nenek sejak bayi, ipul dibesarkan dalam kehidupan yang sederhana. Walaupun tidak sebanding secara ekonomi kehidupan ipul dengan teman-temannya, ipul kecil senantiasa mendapatkan perhatian oleh semua teman-temannya sekampung, dalam semua kepentingan kehidupan kecilnya.
Seiring waktu berjalan, ipul menamatkan pendidikannya pada sekolah dasar Al-Hilal 4 Laha dan sekolah menengah pertama angkasa lanud pattimura desa laha, dan kemudian ipul diberangkatkan sang nenek ke Jakarta menggunakan kapal Bukit Siguntang guna melanjutkan pendidikan menengah atas di Jakarta. Pertama kalinya ipul merantau ke Jakarta pada usianya yang kurang lebih 15 tahun, dengan hanya bermodalkan sagu lempeng dan ikan julung, ipul ditemani sepupunya berangkat ke Jakarta untuk melanjutkan sekolah pada SMUN 67 Halim Perdanakusuma Jakarta.
Pada SMUN 67 Jakarta, walaupun dikelilingi oleh teman-teman yang memiliki kehidupan yang jauh lebih baik secara ekonomi dan sangat modern pergaulannya, ipul senantiasa mendapatkan perhatian khusus oleh semua teman-temannya, terbukti ipul pun terpilih sebagai ketua OSIS pada SMUN 67 Halim Perdanakusuma Jakarta, dan juga sebagai pemimpin beberapa organisasi ekstra di sekolahnya.
Setalah menamatkan pendidikan pada SMUN 67 Jakarta, ipul kemudian mengikuti seleksi ujian masuk perguruan tinggi, ipul memilih universitas Indonesia dan universitas Pattimura. Ipul kemudian diterima sebagai mahasiswa pada fakultas ekonomi Universitas Pattimura Ambon. Dalam dinamika perkuliahan di kampus, ipul dikenal sebagai seorang aktivis kampus, karena ipul bergabung dengan salah satu organisasi ekstra kampus yakni himpunan mahasiswa Islam (HMI).
Selain juga aktif pada organisasi kemahasiswaan intra kampus, yakni dewan perwakilan mahasiswa fakultas dan dewan mahasiswa universitas, ipul juga dipercayakan memimpin HMI pada fakultas ekonomi universitas pattimura. Sebagai ketua umum HMI komisariat ekonomi Unpatti, ipul sangat aktif memaksimalkan ikhtiar aktifisme terkhususnya dilingkungan kampus. Ipul senantiasa kritis dalam semua kepentingan kemahasiswaan, baik di internal kampus maupun diluar kampus.
Memiliki nilai aktifisme yang tinggi pada organisasi kemahasiswaan, ipul kemudian dipercakan sebagai salah satu ketua pada badan koordinasi (badko) himpunan mahasiswa islam (HMI) Maluku dan Maluku Utara pada periode 2006-2008 sebagai akhir perjalanan ipul bersama HMI. Setelah menyelesaikan tanggungjawab di HMI, ipul pun berlanjut pada organisasi kepemudaan yakni komite nasional pemuda Indonesia (knpi) provinsi Maluku periode 2009-2012 sebagai salah satu wakil ketua, juga sebagai ketua Gema MKGR Maluku 2009 dan salah satu ketua BPD HIPMI Maluku 2012-2015.
Dalam perjalanan kepemimpinan organisasi, ipul juga dipercayakan memimpin beberapa organisasi perusahaan seperti gapeksindo sebagai sekretaris umum 2009-2014, sekretaris umum asprumnas maluku 2014-2019 dan ketua umum askumnas provinsi maluku 2014-2019, juga sebagai salah satu wakil ketua pada ardin maluku dan ketua komite kadin maluku. Dipercayakan sebagai pimpinan organisasi perusahaan, karena ipul memutuskan dirinya sebagai salah satu pengusaha di provinsi maluku dengan mendirikan perusahaan yang bergerak di bidang konstruksi dan pengadaan barang dan jasa, yaitu cv rivalia parlimentari, pt rivalia konstruksi utama, dan pt rivalia prime construction, setelah menyelesaikan studinya di kampus.
Dinamika kehidupan yang sangat ketat dalam persaingan usaha, memaksakan ipul harus berhijrah atau berpindah dari provinsi maluku menuju dan berdomisili di provinsi jakarta pada tahun 2017, tentunya untuk memastikan eksistensi kehidupan yang jauh lebih baik. Walaupun pernah berdomisili di jakarta waktu masa sekolah, tapi tidak semudah membalikan telapak tangan dalam memastikan eksistensi kehidupan yang stabil di Jakarta. Ipul mengawali kehidupan di Jakarta dengan perjuangan dari nol alias tidak memiliki apa-apa secara ekonomi maupun sosial.
Mengawali kehidupan di jakarta, ipul di ajak oleh salah satu senior terbaik (Bahlil Lahadalia/Menteri Investasi RI sekarang) sebagai ajudan pribadinya, dan juga ipul bekerja sebagai sopir pribadi beberapa seniornya di HIPMI. Dalam perjalanan beberapa tahun kemudian, ipul dipercayakan sebagai salah satu pimpinan organisasi kepemudaan dan juga sebagai Wakil Ketua Umum DPP KNPI, juga ipul dipercayakan sebagai pengurus kadin indonesia pada posisi kordinator wilayah timur, juga sebagai wakil sekretaris jenderal dewan pimpinan nasional soksi hingga saat ini.
Semoga perjalanan kehidupan yang dijalani oleh ipul ‘insha Allah menjadi bagian terpenting dalam kepentingan kehidupan kita semua, guna lebih mempertegas optimisme dan optimalisasi perjalanan kehidupan kita semua hari ini dan dikedepannya.