GlobalMaluku.ID,Piru-Layanan Pengadaan Secara Elektronik(LPSE) di Kabupaten Seram Bagian Barat mengalami gangguan diduga ada orang-orang tertentu sengaja melakuka Take Down LPSE , sehingga menunda proses tender.
Disinyalir oleh sejumlah rekan penyedia jasa di Kabupaten SBB, terganggunya laman ini sebagai celah bagi Unit Layanan Pengadaanj(ULP) dalam menentukan pemenang tertentu
Celah praktik curang di LPSE yang disampaikan salah satu rekanan tersebut yang tidak mau namanya di publikasikan oleh media ini, berunjung pangkal pada individu yang berada dalam lingkaran kekuasaan orang-orang sudah merasa diri mereka sebagai penguasa di Bumi Saka Mese Nusa, ungkap Sumber.
Akibat sistem LPSE yang bermasalah banyak dokumen penawaran tidak bisa opload sempurna sehingga, saat evaluasi oleh panitia rawan digugurkan dengan alasan dokumen tidak lengkap.
Sumber juga katakan, dugaan lainnya, ada aktor lain yang mengatur pelaksana kelengkapan proyek yang hanya dapat dimenangkan oleh perusahaan tertentu.
Ketika media ini melakukan koordinasi lewat Kepala dinas Diskominfo Kabupaten SBB ,Jusuf Hatala , terkait dengan LPSE offline,dirinya sementara berkoordinasi dengan pihak Bapedda SBB. Selesai berkoordinasi saya akan infokan kembali, ucapnya pada media ini, pada pukul 12.24 WIT,lewat via telepon seluler