GlobalMaluku.ID, Ambon – Perayaan Natal Dinas Pariwisata(Dispar)Provinsi Maluku berlangsung penuh sukacita dan kebersamaan antara pimpinan, pegawai dan staff di aula Kantor Dinas Pariwisata Provinsi Maluku. Jl. Jenderal Sudirman, Batu Merah, Ambon. Jumat, (20/12/2024).
Kebaktian Natal yang berlangsung dengan penuh sukacita dan kebersamaan dibawah sorotan Tema Natal “Yesus Datang Semua Orang Yang MenerimaNya DiberiNya Kuasa Menjadi Anak-Anak Allah”.
Pdt. Y. Leatemia, S.Th dalam Khotbahnya mengatakan bahwa, berita Natal itu dimulai dengan orang-orang yang sederhana bukan Raja, Penggawa-penggawa istana dan bukan kepala kantor, tetapi berita Natal itu justru di mulai dengan seorang perempuan sederhana, seorang tukang kayu dan para gembala, berita Natal dimulai dengan sesuatu yang sederhana.
Lanjut Leatemia, Natal itu bukan berita biasa dan bukan kisah biasa-biasa saja, karena yang datang itu adalah sang penyelamat. Tuhan dan Juruselamat yang Sungguh-sungguh adalah Allah tetapi juga Dia adalah Manusia, didalam Yesus Allah turun menjadi Manusia dan Dia merasakan penderitaan, jadi tidak heran Yesus Menangis, Yesus Marah karena Dia mengambil wujud Manusia. Poinnya adalah kita percaya atau tidak berita Natal, ungkap Leatemia dalam Khotbahnya.
Perayaan Natal yang berlangsung tersebut,diakhiri dengan kegiatan ramah tamah dengan pimpinan dan para pegawai yang beragama muslim disertai dengan pertukaran kado Natal diantara pimpinan dan seluruh pegawai dan staff Dispar Provinsi Maluku.
Dr. Achmad Jais Ely, ST., M.SI dalam sela-sela kesibukannya sebagai Pj Bupati Seram Bagian Barat(SBB) menyempatkan diri untuk hadiri Perayaan Natal dan ramah tamah Dinas Pariwisata Provinsi Maluku.
Jais Ely dalam sambutannya mengatakan, “syukur ditahun ini kita masih bisa merayakan natal bersama, saya ingin menyampaikan suatu kutipan yang kemarin saya dengar waktu di Seram Bagian Barat, Kira-kira bunyinya begini “Marilah sekarang kita ke Betlehem” bukan berarti saya mau menggantikan posisi Ibu pendeta, tidak. Tetapi sebagai pimpinan tentu setiap apa yang menjadi pergumulan kita semua untuk menjadi bahan catatan, kita ambil Hikmahnya.
Lanjutnya “kalau kata itu kita nyatakan dalam kehidupan kita sehari-hari, mulai dari saya pribadi sebagai Kepala Dinas, bapak ibu sebagai kepala bidang, pejabat fungsional dan semua rekan-rekan, ada tiga hal yang harus di garis bawahi, kalau kita merujuk pada kamus besar bahasa Indonesia, ajakannya itu marilah sekarang. Hal ini biasanya kepada kepala-kepala bidang dan bendahara kalau dibilang sekarang, berarti tidak boleh tunda-tunda pekerjaan. Apalagi menjelang akhir tahun ini, jangan sampai ada yang terlewati tidak boleh ditunda-tunda pekerjaan sehingga kinerja kita itu baik, Ungkapnya.
“Kemudian yang kedua, yang bisa kita garis bawahi adalah untuk mencapai sesuatu, kalau saya baca sedikit mungkin ibu Pendeta nanti perbaiki, itu para Gembala mereka dari Efrata sampai ke Betlehem itu kan jalannya tidak rata, tidak melalui tol, tidak pakai kereta api tetapi mereka berjalan kaki turun gunung naik gunung. Sama seperti kita dalam mengarungi hidup ini, dalam tugas kita terkadang ada rintangan, masalah didepan kita jangan sampai kita kendor. Orang tua kita dulu itu juga untuk mencapai suatu tujuan mereka naik gunung turun gunung tidak pusing dengan semua itu yang penting tujuan tercapai, ujar Pj Bupati.
Saya berharap sebagai kepala Dinas, teman-teman dan kita semua pastinya bekerja untuk semua tujuan tercapai” Pungkas Jais.
Ia juga mengatakan”dalam kebersamaan serta semangat orang basudara, kita merayakan natal bersama, tentu ada hikmahnya ,tentunya kita saling menjaga kebersamaan dalam suasana kekeluargaan, potong dikuku rasa didaging, ale rasa beta rasa, sagu salempeng dipatah dua. Itu semboyan orang tua-tua kita yang tidak boleh kita lupakan. Saling berbagi sepanjang tidak mengalahkan prinsip-prinsip pribadi kita, dan hal itu bagus sekali untuk membangun dan meningkatkan kinerja kita di Dinas Pariwisata Provinsi Maluku, pungkaanya.
“Saya memberikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tinginya kepada teman-teman saya kepala-kepala bidang, sekalipun saya diberikan tugas tambahan sebagai Penjabat bupati SBB, tapi semua tugas-tugas yang diberikan Pak Penjabat Gubernur maupun Pak Sekda dilaksanakan dengan baik, terima kasih semuanya.
Tambahnya,Dinas Pariwisata sekalipun dengan anggaran yang sedikit tetapi kinerjanya tidak main-main, coba dikompilasikan 2023 anggaran kita 28 milyar, 2024 anggaran kita 11 miliar, tahun depan masih angka yang sama 11 miliar”.
“ketiga, kita semua bersyukur kepada Tuhan bahwa semua proses Pilkada sudah berjalan lancar dan aman, kita sudah mendapat pemimpin terbaik. Pemimpin yang sudah dipilih oleh Tuhan, oleh karena itu jangan ada kesenjangan-kesenjangan, jangan ada saling melihat kekurangan satu sama lain, kita bekerja saja. Biarlah pemimpin yang sudah dipilih Tuhan untuk besok lusa mari kita bekerja. Saya selaku kepala Dinas akan tunjukan prestasi dan tugas saya bagitupun juga teman-teman semua selaku kepala-kepala bidang, pejabat fungsional dan teman-teman semua, mari kita buktikan bahwa kita adalah pegawai-pegawai yang handal dan profesional sehingga kita dilihat oleh pimpinan, kalau di pakai alhamdulliah kalau tidak dipakai mungkin tertunda” Tegas Ely.
Perjalanan hidup kita, jabatan dan sebagainya itu titipan Tuhan. Sepanjang kita bekerja dengan baik Tuhan akan berikan terbaik dan sepanjang kita kerja main-main Tuhan akan berikan juga dengan main-main. Tuturnya
Kata dia”Itu yang dapat saya sampaikan dalam kesempatan yang berbahagia ini, atas nama pribadi dan keluarga mengucapkan selamat merayakan minggu-minggu Adventus dan sekaligus bagi saudar-saudariku Kristiani yang merayakan Natal yang penuh kasih dan damai, juga selamat melaksanakan tahun baru untuk kita semua, semoga tahun baru nanti membawa berkah bagi kita semua dan sesuatu yang baru dan juga perubahan” Tutup Pj Bupati. (VR)
