Home / Hukrim

Senin, 17 Maret 2025 - 19:50 WIB

Perkuat Dugaan Aborsi, Hari Ini Sekretaris DPD Hanura di Panggil Untuk Menyerahkan Bukti Investigasi Internal Partai.

MASOHI-Sekretaris DPD Partai Hanura Provinsi Maluku, Alfred Erens Lelau hari ini, Senin, (17/03/2025) dipanggil Satreskrim Polres Maluku Tengah (Malteng) guna memberikan klarifikasi dan  menyerahkan bukti investigasi internal Partai saat kasus dugaan Aborsi oleh salah satu anggota DPRD Maluku Tengah, WLR yang sempat terendus di Media Masa.

Saat dikonfirmasih usai memberikan klarifikasi dan menyerahkan bukti infestigasi internal partai, Sekretaris DPD Partai Hanura Maluku, Alfred Erens Lelau, mengungkapkan bahwa penelusuran internal partai menemukan fakta substantif yang menguatkan dugaan tersebut.

Baca Juga  Kejari SBB Menetapkan 4 Orang Tersangka Dalam Perkara Tindak Pidana Korupsi Pengadaan Pakaian Gratis

“Ada beberapa bukti yang telah kami serahkan di antaranya  berita acara pemeriksaan, hasil USG dari terduga korban, serta beberapa bukti lain,” ujar Alfred saat ditemui di Masohi.

Partai Hanura menegaskan, terduga korban dan pelaku telah dipanggil untuk diperiksa lebih lanjut. Penyidik bekerja sesuai aturan hukum yang berlaku, dan Kasus ini ditangani serius hingga tuntas.

Baca Juga  Barends Mengungkapkan Keprihatinan Yang Mendalam Atas Kebijkan Efisiensi Anggaran Yang Dilakukan Pempus

Selain itu, partai juga telah mengambil langkah-langkah organisatoris dengan memanggil pihak terkait untuk dimintai keterangan. Namun, keputusan terkait status keanggotaan WRL sepenuhnya menjadi kewenangan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Hanura.

“Tugas kami di daerah hanya melakukan penelusuran. Saat ini, prosesnya masih berjalan di tingkat pusat,” tambah Alfred.

Dengan langkah ini, Partai Hanura menegaskan komitmennya untuk bersikap transparan dan mendukung proses hukum yang sedang berlangsung. (Chr)

Share :

Baca Juga

Hukrim

Salud ! Jelang 2 Bulan Berhasil Tuntaskan 3 Perkara, Kini Aspidsus Agus Baka Jebloskan TSK FJ Dalam Korupsi Nasabah BRI ke Penjara

Hukrim

Terungkap ! Korupsi di Politeknik Negeri Ambon

Hukrim

Kajari SBB Tingkatkan Status Penyelidikan Dugaan Tindak Pidana Korupsi Pengelolaan DD/ADD Desa Lokki

Hukrim

Oknum PNS di SBB Terjerat Narkotika Jenis Sabu

Hukrim

Anak Usia 14 Tahun di Kec. Amahai Jadi Korban Pelecahan Pamannya

Hukrim

Diduga Terlibat Dana Bansos Covid-19, Kejari diminta Periksa Endang Kusumawaty

Hukrim

Konflik Sawai – Rumaholat, 1 Anggota Polisi Kena Tembak

Hukrim

Diduga Ada Aroma Korupsi Pajak PJU di Kas Pemda Malteng