Home / Hukrim

Selasa, 19 Desember 2023 - 02:10 WIB

Sejumlah Korban Penipuan Sertifikat Di Dusun Tanah Goyang, Siap Bila Di Panggil Polisi

GlobalMaluku.ID,Tanah Goyang-Puluhan warga di dusun Tanah goyang desa Lokki kecamatan Huamua,l kabupaten Seram Bagian Barat (SBB)Provinsi Maluku, kami selalu siap jika di panggil oleh pihak kepolisian untuk memberikan keterangan tentang pemberitaan yang ada hubungannya dengan dugaan indikasi penipuan yang di lakukan oleh Tete Daut Sabualamu terhadap kami, ucap salah satu korban via telepon selulernya.

“Kami sudah siap bila kami di panggil oleh pihak kepolisian, ucap salah satu korban. Untuk nama- nama korban biarlah pak wartawan terima saja lewat pesan watsap tetapi jangan tuliskan nama nama itu lewat berita lagi, bukan saja nama- nama mereka tetapi nama saya juga tidak perlu di sebutkan, selaku korban saya juga selalu siap, ucap sumber lewat telepon Selulernya, Selasa, (19/12/2023).

“Saya dan teman- teman bukannya takut untuk di sebut lewat berita, tetapi kami tidak mau saja, untuk di ketahui, setelah berita tentang Tete Daut oleh GlobalMaluk.id terbit, beberapa hari kemarin, sudah ada orang yang datang untuk ketemu kami.”Mereka minta kepada kami agar jangan lagi kami buka banyak tentang persoalan ini, termasuk saya juga telah di datangi oleh orang itu, jelas sumber.

Baca Juga  Kebohongan RJ Dan Sejumlah Pimpinan DPRD KKT, Akhirnya Terungkap Di Persidangan,Begini Fakta-Faktanya

Tambahnya, orang yang datang menemui kami dari rumah kerumah, mungkin saja orang suruhan Tete daut karena orang tersebut adalah keluarganya sendiri.

Mereka meminta dan memohon kepada kami, tanpa mereka sadari, kalau seandainya mereka berada di pihak kami, mereka juga pasti marah seperti kami, karena ini bukan pinjaman, tetapi ini sudah nyatanya adalah penipuan, kata sumber lagi.

Sumber menjelaskan, Uang yang Tete daut ambil dari kami, sudah cukup lama, dan sampai sekarang sertifikat itu belum juga ada, saya dan teman- teman korban lainya sudah pernah datang ke rumah Tete Daut untuk tanyakan proses ini, tetapi dia Tete Daut malah memarahi kami, akhirnya kami kembali pulang ke rumah kami masing masing.

Kami baru dapat kabar dari orang dekatnya, kalau uang yang Tete Daut ambil dari kami, di pakai untuk keperluan anaknya saat masuk tentara dan yang kami dengar anaknya masuk angkatan laut pada saat itu, dan kini anaknya telah Lolos jadi angkatan laut, beber sumber lagi.

Baca Juga  Para Tersangka Kasus DD Dan ADD Negeri Haya Dilakukan Penahanan Selama 20 Hari Di Lapas Kelas IIA Ambon

Untuk di ketahui, saat itu Tete Daut datang kerumah kami masing-masing, dalam ucapannya kepada kami, Tete Daut meyakinkan kami kalau ada keluarganya yang menjadi pegawai di badan pertanahan di Piru kabupaten SBB.

Dan Tete daut juga pernah undang keluarganya itu datang ke Tanah goyang, tetapi saat pegawai itu datang, Tete Daut cuma tunjuk orangnya kepada kami, tetapi Tete Daut tidak pertemukan kami dengan pegawai tersebut, saat itu kami sudah menaru curiga terhadap Tete Daut, cuma kami tidak bisa berbuat banyak dikarenakan uang sudah terlanjur kami serahkan buat Tete Daut sebelum pegawai itu datang, ungkap sumber.

Saya berharap kepada pihak Polres SBB, agar setelah berita ini terbit, kiranya pihak kepolisian di Mapolres SBB dapat memproses hukum Tete Daut Sabulamu, karena kami merasa kalau kami telah di bohongi oleh Tete daut, pinta sumber .

Share :

Baca Juga

Hukrim

Pelaku Penusukan Diamankan, Kapolres Himbau Warga Hualoy dan Tomalehu Jaga Kamtibmas

Hukrim

Aneh Keluarga Pasien Wajib Bayar Biaya Donor Darah di RSUD Saparua

Hukrim

Inisial W Dan AR Ditetapkan Sebagai Tersangka Korupsi Dana Dam Parit Oleh Kejari Malteng

Hukrim

Mapolres Rumah Bersama Milik Warga, Ini Pesan Kapolres SBB

Hukrim

Para Tersangka Kasus DD Dan ADD Negeri Haya Dilakukan Penahanan Selama 20 Hari Di Lapas Kelas IIA Ambon

Hukrim

Minim SDM, Oknum Dishub Malteng Aniaya Sopir Truk Rental

Hukrim

Pelaku kejahatan Jalanan Berulah Lagi di Dusun Tanah goyang

Hukrim

Orang Dekat Pj Bupati SBB ,Andi Nur Akbar Kontraktor Rehabilitasi Kantor TP-PKK SBB Kembali Diperiksa Polisi