GlobalMaluku.ID,Kamarian-Di jalan Trans Seram, Desa Kamarian, tepatnya di depan rumah Bapak Markus Pattirane, aksi penutupan jalan lintas Seram telah dilakukan oleh warga Desa Kamarian sekitar 30 orang.
“Aksi ini dipimpin oleh Penanggung Jawab, DEKI TUPANWAEL, dengan menggunakan kayu balok.
Dan aksi terbut, dimulai Pukul 13.00 WIT.
Aksi tutup jalan oleh warga berlangsung.
Pada Pukul 13.23 WIT
Kapolsek Kairatu, IPTU ARIS, beserta pers Polsek Kairatu tiba di lokasi aksi demo.
Dalam orasi yang di sampaikan oleh Deki Tupanwael adalah,Meminta dilakukannya PSU di TPS 4 Kamarian.”Meminta fasilitasi dari Pak Kapolsek untuk bertemu dengan Ketua KPU terkait kesulitan yang dihadapi.
Warga meminta penjelasan dari Ketua KPU terkait kecurangan pemilu di Kecamatan Kairatu untuk dapat dilaksanakan PSU pada TPS 04 Desa Kamarian dan 18 TPS di desa lain yang tertinggal.
Sementara itu,Kapolsek Kairatu, IPTU ARIS dalam arahannya,”Mengingatkan tentang prosedur penyampaian aksi dan pemberitahuan kepada pihak kepolisian.Menjelaskan bahwa kebijakan telah diberikan kepada korlap untuk melakukan aksi dengan syarat tidak mengganggu kepentingan umum- Menegaskan keterbatasan kepolisian dalam menjelaskan pelaksanaan PSU, dan menyarankan untuk menyampaikan langsung kepada KPU.
Sedangkan untuk hasil Koordinasi:KPU bersedia menerima keterwakilan masyarakat untuk pertemuan pada hari Selasa, 27 Februari 2024, pukul 09.00 WIT di kantor KPU Kabupaten SBB.
Untuk di ketahui, Keterwakilan Masyarakat Negeri Kamarian yang akan bertemu dengan KPU: DEKI TUPANWAEL (Korlap), YOHANIS TUHEHAY, JULIUS TOMATALA, MEFI SAHETAPY, JULIANUS PARIAMA.
Selain itu , Kepala Desa Kamarian, JANCE TUHEHAY,mengklarifikasi bahwa dia tidak mendukung atau menyuruh aksi ini.
Ia juga mengingatkan masyarakat agar aksi tidak anarkis dan tidak melanggar hukum.
Pada Pukul 14.15 WIT,
Palang dibuka oleh korlap dan masyarakat sehingga akses jalan kembali normal.
Saat ini, Polsek Kairatu dan Koramil 1513-03 Kairatu masih berada di lokasi. Situasi aman terkendali selama kegiatan berlangsung.
